Berat janin bertambah berarti perut ibu semakin membesar. Sang ibu akan merasakan emosi yang berbeda-beda. Adanya tambahan perubahan emosi, secara fisik tubuh pun mengalami perubahan. dr. Herbert Situmorang, SpOG dari YPR Hospital, Menteng Jakarta membagikan tip untuk mengurangi keluhan ibu hamil pada trimester akhir:
Sakit punggung:
Karna meningkatnya beban berat yang dibawa dalam rahim, punggung ibu bisa menjadi sakit. Cara mengatasinya:
- Pakailah sepatu yang bertumit rendah
- Hindari mengangkat benda yang berat
- Gunakanlah kasur yang nyaman
- Berdiri dan berjalanlah dengan punggung dan bahu yang tegak
- Jangan terlalu sering membungkuk, mintalah pertolongan orang lain untuk melakukan pekerjaan rumah
Sering buang air kecil (BAK) :
Karna adanya pembesaran rahim dan kepala bayi yang turun ke rongga panggul membuat tekanan pada kandung kencing. Ibu hamil jadinya ingin buang air kecil terus menerus
- Kosongkan kandung kemih sebelum tidur
- Jangan mengurangi kebutuhan air minum yaitu 8 gelas per hari, dan perbanyak di siang hari
- Lakukan senam kegel paling tidak lima kali sehari
Konstipasi (Sulit buang air besar) :
Karena adanya tekanan rahim yang membesar ke daerah usus membuat si ibu mengalami konstipasi
- Perbanyak makanan berserat seperti buah dan sayur
- Hindari makanan berminyak
Varises :
Peningkatan volume darah dan alirannya selama kehamilan serta adanya perubahan elastisitas pembuluh darah menyebabkan dinding vena menonjol. Di akhir kehamilan, kepala bayi juga akan menekan vena daerah panggul.
- Jika sedang beristirahat atau berbaring, angkatlah kaki ke atas
- Hindari berdiri atau duduk dalam waktu yang lama. Jika anda diharuskan duduk lama, kadang-kadang berdirilah dan berjalan sebentar.
- Olahraga secara rutin. Berjalan dan berenang sangat baik untuk memperlancar peredaran darah
- Hindari pakaian terlalu ketat seperti stoking setinggi lutut atau legging karna pakaian ketat bisa menurunkan sirkulasi darah di kaki anda
- Pada saat duduk, jangan menyilangkan kaki anda karna bisa menurunkan sirkulasi darah pada kaki
Kram pada kaki:
Perubahan sirkulasi darah, tekanan pada syaraf di kaki atau karna rendahnya kadar kalsium bisa menyebabkan kram otot
- Atasi kram dengan menaikkan kaki ke atas serta banyak-banyaklah mengkomsumsi kalsium
- Jika kram menyerang pada saat duduk atau tidur, cobalah gerakkan jari-jari kaki ke atas
- Siram air hangat atau menggunakan botol berisi air panas / handuk hangat pada otot yang kram
Bengkak :
Adanya perubahan hormonal yang menyebabkan retensi cairan menyebabkan bengkak-bengkak pada kaki ibu hamil
- Kurangi asupan makanan yang mengandung garam
- Hindari duduk dengan kaki bersilang. Gunakanlah bangku kecil untuk menopang kaki ketika sedang duduk. Memutar pergelangan kaki juga perlu dilakukan
- Ibu hamil pun perlu memperhatikan gejala-gejala yang sering dialami seperti bengkak pada kelopak mata, wajah dan jari yang disertai tekanan darah tinggi, sakit kepala, pandangan kabur, atau titik titik pada pandangan mata. Jika gejala-gejala tersebut muncul, segeralah berkonsultasi dengan dokter karna bisa jadi ini merupakan tanda penyakit yang disebut pre-eklamsia.
Sesak nafas :
Di usia kehamilan 33-36 minggu, banyak ibu hamil merasa susah bernafas, tipsnya adalah:
- Cobalah untuk mengikuti senam hamil demi latihan pernafasan
- Pegang kedua tangan di atas kepala, hal ini bisa memberikan anda ruang bernafas yang lebih lega
Masalah tidur :
Bayi yang sering menendang bisa membuat si ibu susah untuk tidur nyenyak pada malam hari
- Ubahlah suhu dan suasana kamar anda menjadi lebih sejuk dengan cara mengurangi sinar yang masuk maupun mengurangi kegaduhan yang membuat ibu hamil terjaga
- Sebaiknya tidur miring ke kiri atau ke kanan. Beri ganjalan pada kaki dengan menggunakan bantal jika perlu
- Mandilah dengan air hangat sebelum tidur, hal ini dapat membantu anda menjadi santai dan ngantuk
Mudah lelah :
Perubahan emosi maupun fisik pada kehamilan menyebabkan ibu cepat merasa lelah
- Cari waktu untuk beristirahat sedapat mungkin
- Jika anda merasa lelah pada siang hari, tidurlah. Atau duduk dan naikkan kaki anda ke bantal
- Hindari tugas dan tanggung jawab ekstra selama hamil
- Cukuplah mengonsumsi kalori, zat besi dan asam folat
Kontraksi perut :
Trimester ini, ibu hamil juga terkadang mengalami Braxton Hicks kontraksi atau kontraksi palsu. Kontraksi ini berupa rasa sakit yang ringan dan tidak teratur
- Kontraksi akan hilang jika anda duduk atau istirahat
- Hubungi dokter jika kontraksi terjadi lebih sering
0 komentar:
Posting Komentar