Perubahan-perubahan apa yang terjadi pada rahim menjelang kelahiran?
Perubahan yang terjadi adalah:
- Pada kehamilan pertama, pada umur kehamilan >32 minggu janin turun ke bawah dan kepalanya masuk ke ruongga panggul. Ibu akan merasa bernafasnya lebih longgar, tidur lebih enak dan lebih sering kencing karena janin makin menekan kandung kencing ibu. Pada kehamilan kedua dan selanjutnya, biasanya kepala baru turun menjelang kelahiran.
- Ibu sering merasa sakit seperti kram di perut bagian bawah, karena rahim sediki t teregang. Rasa kram ini timbul berulang-ulang tetapi tidak teratur.
- Alat kelamin akan menjadi lebih basah atau lembab
Apakah tanda-tanda ibu akan melahirkan ?
Tanda-tandanya adalah:
- Timbulnya rasa mules dari panggul belakang ke arah depan, mula-mula lemah dan jaraknya panjang, selanjutnya berangsur-angsur menjadi semakin kuat dan jaraknya semakin pendek dan menjadi teratur bila saat melahirkan tiba.
- Rahim terasa kencang bila diraba, terutama saat mules.
- Keluarnya lendir bercampur darah dari jalan lahir
- Keluarnya cairan ketuban yang berwarna jernih kekuningan dari jalan lahir
Bagaimana persalinan berlangsung ?
Proses persalinan terdiri dari 4 kala, yaitu :
- Kala 1 : waktu untuk pembukaan serviks sampai menjadi pembukaan lengkap 10 cm2.
- Kala 2 : kala pengeluaran janin, waktu uterus dengan kekuatan his (mules) di tambah dengan kekuatan mengejan mendorong janin keluar hingga lahir3.
- Kala 3 : waktu untuk pelepasan dan pengeluaran uri
- Kala 4 : mulai dari lahirnya uri selama 1-2 jam
Bagaimana terjadi pada pembukaan jalan lahir ?
Pembukaan jalan lahir terjadi karena adanya gerakan otot rahim yang teratur dan menyebabkan rasa mules, yang makin lama makin kuat, lama dan sering. Pada kelahiran anak pertama, pembukaan jalan lahir sampai lengkap berlangsur 12 – 18 jam. Pada kelahiran anak kedua dan seterusnya, pembukaan ini biasanya lebih cepat, yaitu 6- 8 jam dari sejak timbulnya rasa mules sampai bayi lahir.
Apa yang perlu dilakukan ibu sejak merasa mules?
Yang perlu dilakukan oleh ibu adalah:
- Berusaha kencing sesering mungkin agar pembukaan jalan lahir tidak tergangu, karena kandung kencing yang penuh akan menekan rahim sehingga gerakan otot rahim terganggu.
- Berjalan-jalan ringan bila masih mungkin
- Bila rasa mules bertambah, tarik nafas panjang melalui hidung dan mengeluarkannya melalui mulut
- Menghindari mengejan bila pembukaan jalan lahir belum lengkap
- Makan dan minum diantara mules seperti biasa kalau memungkinkan,kalau tidak minum saja cukup.
Bagaimana posisi mengejan yang baik ?
Posisi yang baik untuk mengejan adalah sesuai dengan keinginan dan kenyamanan ibu, tapi ada beberapa posisi baik yang bisa dilakukan ibu pada saat mengejan, yaitu:
- Duduk atau setengah duduk, seringkali merupakan posisi yang paling nyaman, di samping memudahkan penolong persalinan dalam memimpin persalinan pada saat keluarnya kepala bayi, dan dalam mengamati perineum
- Menungging atau posisi merangkak, baik dilakukan bila ibu merasakan kepala bayi tertahan di punggungnya. Posisi ini juga bermanfaat pada bayi yang sulit berputar
- Jongkok atau berdiri, posisi ini membantu turunnya kepala bila persalinan berlangsung lambat atau bila ibu tidak mampu mengejan
- Berbaring pada sisi kiri tubuh, posisi ini nyaman dan mampu mencegah ibu mengejan ketika pembukaan belum lengkap
Posisi yang tidak baik bagi ibu adalah berbaring lurus terlentang. Hal ini dapat menimbulkan penekanan pada pembuluh darah yang membawa darah untuk janin dan ibu, sehingga mereka akan memperoleh aliran darah dan oksigen yang lebih sedikit. Selain itu pada posisi ini ibu akan mengalam kesulitan dalam mengejan
Apakah tanda bahwa pembukaan jalan lahir sudah lengkap ?
Bila pembukaan jalan lahir sudah lengkap, ibu merasa seperti akan buang air besar
Apa yang dilakukan ibu bila pembukan jalan lahir sudah lengkap ?
bidan atau dokter akan meminta ibu mengejan seperti pada waktu buang air besar, setiap kali rasa mules timbul. Bila mules hilang, ibu dilarang mengejan. Ibu istirahat, ngambil napas,diselingi minum untuk rehidrasi.Setelah mengejan beberapa kali, kepala bayi akan terdorong keluar dan bayi akan lahir.Untuk anak pertama lama mengejan max.2 jam dan anak kedua dan seterusnya max 1 jam.
Apa yang dilakukan bidan atau dokter segera setelah bayi lahir ?
- Mengeringkan tubuh bayi (tanpa dimandikan) dan membersihkan mulut serta hidung bayi diatas perut ibu.
- Memotong dan merawat tali pusat
- Menghangatkan atau membungkus bayi dan diberikan ibu untuk segera disusui dengan metode kangguru.
- Membantu ibu untuk mengeluarkan ari-ari yang biasanya lahir 15 menit setelah bayi lahir
- Memeriksa keutuhan ari-ari yang keluar agar tidak ada yang tersisa di dalam rahim untuk mencegah terjadinya perdarahan pada masa nifas
- Memberkan salep mata pada kedua mata bayi
Apa tanda-tanda bayi yang dilahirkan sehat ?
- Segera menangis
- Bernafas spontan
- Banyak bergerak
- Warna kulit merah muda
- Berat badan 2,5 kg atau lebihSumber: http://bidanku.com
0 komentar:
Posting Komentar