Selasa, 13 Oktober 2009

Merugilah Jika Mengharap Pujian Manusia

Kuping ku begitu kuat merespon jika mendengar kata-kata yang berhubungan dengan kejiwaan. Kejadian ini terjadi sewaktu aku menonton berita. Karena merasa agak membosankan ku tinggal sebentar televisi yang masih on itu ke dapur. Perutku sudah nggak sabar lagi menunggu untuk diisi. Tiba-tiba sang pembaca berita menyebutkan bahwa Clara Sumarwati Wanita Indonesia dan Asia Tenggara pertama yang berhasil mencapai Puncak Everest itu mengalami gangguan jiwa. Wah... I like it.
Ku tonton berita dengan seksama. Namun, ada hal terakhir yang aku tidak suka dari yang disampaikan si pembaca berita itu. Beliau menyebutkan klo gangguan jiwa yg dialami bu Clara itu terjadi krn bangsa ini (red:pemerintah) tidak bisa menghargai apa yang sudah dilakukan oleh bu Clara itu. (kira-kira seperti itu lah yang disampaikan oleh pembaca berita itu).

Ada benarnya juga apa yang disampaikan oleh si pembaca berita itu. Tapi jangan hanya pemerintah yg harus disalahkan. Menurut ku, jika kita melakukan sesuatu hanya ingin mendapatkan pujian atau award dari manusia betapa kecil apa yang kita lakukan. Begitu juga sebaliknya jika melakukan dengan tujuan memenuhi kepuasan yang tak bisa tergantikan, atau ingin mengetahui betapa AGUNG nya penciptaan Tuhan yang tak seorang pun mampu menandingiNya justru itu mempunyai nilai yang BESAR.

Klo semua Ibu di dunia menjalani perannya dengan tujuan ingin dipuji atau dikasih award oleh manusia, apa yang terjadi??????????????????

2 komentar:

Gi mengatakan...

HIDUP BU' NOPHE....!!!
HIDUP BU' NOPHE....!!!
HIDUP BU' NOPHE....!!!
HIDUP BU' NOPHE....!!!
HIDUP BU' NOPHE....!!!

Novalisabatam mengatakan...

SUGI ANEH...!!!
SUGI ANEH...!!!
SUGI ANEH...!!!
SUGI ANEH...!!!
SUGI ANEH...!!!

Posting Komentar

Yoyen dalam Kenangan

Yoyen dalam Kenangan

 
;