Minggu, 21 Maret 2010

Menangis untuk Palestin

Jum'at pagi (19/3) si "Noki" berbunyi. Eh ... ternyata ada taklimat bahwa akan ada acara konsolidasi dan munasoroh Palestina hari ahad (21/3) ini @asrama haji batam center. Isi SMS begitu panjang sampe 4 slide. wah.. ini bkn Short Message Service (SMS) lagi, tapi Long Message Service (LMS)panjang bangett.....

"Wah.. sepertinya Palestin lagi gawat bgt nih" fikir ku.
Maklumlah belakangan aku tak pernah lagi membaca berita ttg Palestina tercinta...

Pagi hari dengan semangat menggebu-gebu, ku langkahkan kaki ke luar rumah. Dengan harapan fikiran buruk ku ttg kondisi Palestin terkini adalah salah. Singkat cerita sampailah di asrama haji. Aq mengambil posisi paling depan, di saf nomor dua. Dekat proyektor. Ku pandang muka-muka akhwat satu per satu yang muncul dari pintu depan, siapa tahu melihat sosok yang aku kenal. Munculllah satu persatu yang ku kenal, ya.. mbak itu datang, kakak itu datang, umi itu datang bla..bla.. Tiba-tiba satu sosok mungil yang ku kenal baik sedang duduk manis dan terdiam. Ku datangi dengan berlari-lari kecil.

"Haloo..... Assalamu'alaikum..." Sapa ku. Sambil ku salaman dengan si ikhwan secara mesra, dy mencium tangan ku. Senyum pun tergaris di bibir mungil nya sampai kelihatan gigi-giginya yang tidak mencapai 20 biji. Tanpa malu-malu si ikhwan tsb memeluk ku. Memeluk seperti bertahun-tahun tidak pernah bertemu, padahal tiap hari aq ke rumahnya.

Singkat cerita, acara di buka dengan tilawah quran dan lagu Indonesia raya. Sambutan pun disampaikan dengan penuh semangat yang menggelora. Sang Master of Ceremony pun memprovokasi kami dengan memberikan yel-yel
"Palestina2x" lontar MC dengan semangat
"Selamatkan! 2x" sambut kami
"Israel, Yahudi"
"Hancurkan!2x"

Hingga sampailah pada acara inti yaitu penyampaian kondisi Palestin terkini. Materi disampaikan oleh alustadz H. Zenal Satiawan, Lc (Alumnus Univ. Al-Azhar Mesir). Hati serasa tercabik-cabik mendengar dan melihat (walaupun tdk secara langsung) saudara yang jauh di sana sedang terancam hidupnya, tidak ada tempat yang bisa digunakan untuk bersembunyi dan mendapatkan ketenangan untuk beberapa jam saja. Suara pemateri yang memecah keheningan membuat api semangat kami semakan berkobar untuk bisa membantu saudara kami di sana. Beberapa foto orisinil ditampilkan. Betapa laknat nya Israel.

Penggalangan dana pun dilakukan. Semua yang hadir mengeluarkan infaq terbaik mereka untuk Palestin. Yang Insya Allah akan kekal sebagai amal di akhirat. Alhasil info terakhir yang aq catat hasil penggalangan dana sebesar Rp 56.900.000 + ......... (aq lupa mencatatnya). Jika pembaca ingin mentransfer infaq terbaik nya silahkan saja ke rekening Bank Syariah Mandiri Batam a/n KNRP Kepri 1580037191. webblog: http://knrp-kepri.blogspot.com/

0 komentar:

Posting Komentar

Yoyen dalam Kenangan

Yoyen dalam Kenangan

 
;