Selasa, 09 Februari 2010

Komisi Penghipnotis Koruptor (KPK)

Uya emang Kuya

Belakangan aku jadi keranjingan menonton acara sulap nya si Uya Tofu. Sesi yang ku suka adalah saat menghipnotis orang-orang yang lagi bermasalah. Dan pada saat inilah orang-orang tidak mau dihipnotis, takut kalau rahasia kelam di masa lalu kan terbongkar. Yah... bukan uya kuya namanya kalau nggak bisa menggaet orang untuk dihipnotis. Dengan senjata andalannya tissue dan api. Maka si Uya pun bisa membuat orang tertidur. Nah! Sesi ini yang ku nanti, tanya jawab antara si penghipnotis dan yang terhipnotis. Dari awal si Uya sudah memberikan sugesti bahwa bohong itu dosa. Maka dari tanya jawab tersebut sedikit banyak membuka aib si korban hipnotis. Dari cerita yang biasa hingga ke bagian yang vulgar. Dan hal seperti yang membuat penonton bisa terpingkal karenanya. Padahal mungkin aib yang diceritakan si korban pernah juga dialami oleh si penonton.

Angan-anganku.



Di saat siang yang panas terasa hingga mencapai 40 derajat celcius, tiba-tiba aku pun terfikir tentang kemaslahatan dari hipnotis. Kenapa nggak kemampuan hipnotis itu digunakan untuk menghipnotis orang-orang yang dicurigai dalam skandal Bank Century? Mungkin nggak perlu lama dan bertele-tele dalam menyelidiki skandal ini. Karena si penghipnotis akan memberikan sugesti awal bahwa bohong itu dosa. Setiap hari TV selalu menyajikan berita skandal Century yang membuat ku puyeng dengan macam-macam istilah perbankan dan tidak lupa pula istilah politik plus hukum. Dan mungkin perlu juga didirikan sebuah lembaga atau komisi yang mungkin kalau boleh aku beri nama Komisi Penghipnotis Koruptor (KPK). Jadi salah satu tugasnya itu menghipnotis para koruptor sehingga kasus korupsi bisa terbongkar mulai dari akar hingga kecabang-cabangnya atau mungkin buah yang sudah dihasilkan. Agar negara ini bersih dari KORUPSI.

4 komentar:

nurul mengatakan...

betul, betul, betul....

ngapa ga disewa ja tu tomy rafael atau uya kuya sama pak SBY buat menghipnotis pejabat pemerintah satu persatu

seru juga kali ya nontonnya

Novalisabatam mengatakan...

to Nurul:
kok Tomy rafael Sih?
but Romy Rafael dek....
akhirnya ada juga orang yang mendukung ide ku
jazk

azizah_nazi mengatakan...

eh, romy ya??

hehehehe.... maklumlah kak
baru kena hipnotis

kan nurul masuk nova fans club
hihihihi....

Riadi Soe mengatakan...

sebenernya juga ada alat yang dulu pernah digunakan di acara talkshow nya tika panggabean...
lie detector....
tapi gak tau juga kenapa kagak di manfaatin untuk penyeledikan...
mungkin, kejujuran akan pengakuan kesalahan tidak cukup menjadi bukti buat sistem hukum di indonesia...

Posting Komentar

Yoyen dalam Kenangan

Yoyen dalam Kenangan

 
;